Kalseltenginfo.com, Banjarmasin – Diduga mengalami depresi seorang pemuda IFR (21) nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan seutas tali di dalam kamarnya, Selasa (5/7/2022), sekitar pukul 11.00 WITA.
Korban warga jalan Antasan Kecil Barat (Kampung Arab) RT 14 Banjarmasin Tengah. Kejadian ini membuat gegerkan warga sekitar danĀ langsung dilaporkan ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah.
Sejumlah anggota Polsekta Banjarmasin Tengah bersama Tim Inafis Polresta Banjarmasin, langsung melakukan Olah Tempat Kejadian Pekara (TKP), akan tetapi pihak keluarga tak ingin korban dibawa ke Kamar Jenazah RS.
Diketahui korban merupakan pegawai ritel modern, dan tinggal bersama ibu serta kakaknya.
Temannya Syifa (25) mengatakan, dirinya terkejut mendapat kabar IFR meninggal dengan cara gantung diri, padahal infonya sempat terlihat warga saat pagi tadi sedang duduk melamun di jembatan.
Menurut Syifa, temanya itu merupakan teman yang baik, namun sejak bekerja memang sudah jarang ngumpul dan dia sempat bercerita kerap mengalami minus laporan keuangan kerja.
Dari keterangan keluarga, Lurah setempat, Yandi Gunawan bersama ketua RT Setempat Rualiyani menyampaikan, IFR sempat mengalami kecelakaan beberapa hari lalu, dduga ada orang meminta ganti rugi kepada korban dan itu yang membuatnya depresi.
Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Dodi melalui Kanit Reskrim Iptu I Gusti Ngurah Utama, STRK, MH menjelaskan hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan apapun.