Pengeroyokan Di Gg Jemaah Hingga Korban Tewas Direkonstruksi

oleh -469 views

Kalseltenginfo.com, Banjarmasin – Ternyata pengeroyokan di Jalan 9 oktober Gang Jamaah II RT 9 RW 05 Banjarmasin Selatan, berawal dari pekelahian antara istri korban dengan istri tersangka yang sudah lama dipendam, dan hal ini terkuak dalam rekonstruksi, Rabu (12/4/2023) di halaman Mapolsekta Banjarmasin Selatan, yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Herjunaidi, serta dihadiri para pengacara dan Kejaksaan Negeri Banjarmasin.

Korban Arbani alias Ojek (45), warga Jalan 9 Oktober Gang Jemaah Il RT. 09 RW. 05 Banjarmasin Selatan, dikeroyok oleh 2 tersangka Randi (30) dan Aman (48), mereka hanya bertetangga, bukan keluarga.

Kapolsekta Banjarmasin Selatan Kompol Eka Saprianto, SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Herjunaidi, mengatakan ada 16 adegan pokok yang diperagakan kedua tersangka dalam rekonstruksi tadi.

Dari rekonstruksi itu tergambar cekcok mulai terjadi pada adegan delapan, korban bertemu Randi dan Aman yang kemudian saling serang. Korban menyerang tersangka Randi dengan sebatang balok kayu dan mengenai pelipisnya, kemudian dibalas tersangka Ransi dengan menusukan pisau hingga mengenai bagian dagu korban. Kemudian saling serang, hingga korban juga sempat menusukan pisaunya ke tubuh tersangka Randi yang membuatnya terjatuh.

Saat tersangka Randi terjatuh, korban pun menyerangnya, namun tiba-tiba dari belakang datang serangan tersangka Aman menusukan pisau ke tubuh korban. Tersangka Randi pun bangkit dan langsung menusuk korban ke bagian leher, kemudian kedua tersangka pergi dari lokasi, sedangkan korban digotong warga dan dinyatakan meninggal saat dibawa ke Rumah Sakit,

Ditambahkan Iptu Herjunaidj motif perkelahian ini dipicu adanya perselisihan antara pelaku dengan istri korban yang saat itu sedang menasehati anaknya, membuat korban merasa tersinggung dan sebelumnya diduga telah terjadi masalah.

RD mengaku menyesal atas perbuatannya dan sebelumnya berharap pertikaian ini tidak ada yang meninggal.

“Menyesal, saya tahu dia meninggal dari polisi yang memberitahu saya waktu saya sedang dirawat di Rumah sakit karena luka tusuk,” ucap RD.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.