Kalseltenginfo.com, Banjarmasin – Perkembangan teknologi yang cukup pesat dewasa ini, membuat industri maupun dunia pendidikan harus mengikuti perubahan-perubahan yang terjadi. Salah satunya memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai upaya peningkatan kapasitas.
Setidaknya hal ini dilakukan puluhan guru di Banjarmasin. Kelompok guru yang tergabung Musyarawarah Guru Mata Pelajaran (GPMP) Ekonomi dan Akuntansi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Banjarmasin, meningkatkan kemampuan dengan mengikuti sejumlah kursus singkat. Hal ini sebagai penguatan Sumber Daya Manusia di bidang pendidikan terus dilakukan untuk menghadapi perubahan-perubahan seiring berkembangannya teknologi digitalisasi.
Program peningkatan kapasitas yang diinisiasi para Dosen Program Studi D3 Akuntansi, Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin, ini pun dinilai salah satu strategi meningkatkan kemampuan lebih bagi guru-guru yang mengajar di bidang ekonomi dan akuntansi.
Inilah yang dilakukan Dosen Program Studi D3 Akuntansi, Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin. Dalam Program Pengabdian Pada Masyarakat, mereka berbagi ilmu komputerisasi bagi puluhan guru yang tergabung Musyarawarah Guru Mata Pelajaran (GPMP) Ekonomi dan Akuntansi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Banjarmasin.
Selama satu hari guru-guru dari berbagai sekolah di Banjarmasin dibekali ilmu dasar menggunakan aplikasi komputer akuntansi. Pembekalan dalam rangka peningkatan kompetensi guru ekonomi dan akuntansi, diberikan langsung narasumber utama, Putriana Salman, SE., Ak., M.S.A.
Dalam pemaparannya, dosen Program Studi D3 Akuntansi, Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin, menyebutkan pentingnya pengetahuan lebih bagi guru-guru dengan latar belakang ekonomi dan akuntansi. Salah satunya penguasaan sistem informasi akuntansi, termasuk aplikasi komputer akuntasi.
Menurut Putriana Salman saat ini ada banyak aplikasi jenis-jenis aplikasi yang digunakan untuk akuntansi, salah satunya adalah accounting Zahir, software akuntansi yang dikenal inovatif dan mengedepankan kemudahannya. Hingga saat ini Zahir Accounting sudah merilis versi 6.0 serta aplikasi akuntansi yang berbasis cloud. Perbaikan dan penyempurnaan yang dilakukan tersebut dilakukan agar dapat menyesuaikan perkembangan teknologi dan memenuhi kebutuhan user sehingga software ini selalu up to date.
“Mengapa orang banyak menggunakan aplikasi Zahir, pertama karena mudah digunakan dan dipahami. Selanjutnya desain usernya menarik, terdapat berbagai grafik dan analisa bisnis yang interaktif, ditambah detail transaksi dapat dilihat pada laporan. Nah dalam aplikasi kita dapat mengedit dan menghapus seluruh transaksi,” jelas Putriana Salman, saat memberikan paparan Dalam Pelatihan Penggunaan Software Aplikasi Komputer Akuntansi Bagi Guru MGMP Ekonomi dan Akuntansi Kemenag Kota Banjarmasin, di Gedung W Jurusan Akuntasi, Politeknik Negeri Banjarmasin, Selasa (05/10/2021).

Dengan mempelajari aplikasi ini tambah dosen muda yang juga ahli akuntansi ini, biasanya dalam menjalankan usahanya, para pelaku bisnis atau wirausaha akan lebih mudah untuk mengatur sistem pembukuan seperti penjurnalan, buku besar hingga laporan keuangan kebanyakan dalam perusahaan. Selain itu aplikasi ini juga memiliki sejumlah fitur yang bisa menginput data inventory control atas stock opname persediaan dan juga data pembelian atau purchase atau supplier.
Sementara itu Hj. Nurul Qalbiah, SE., MM., Ak, Ketua Pengabdian Kepada Masyarakat Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin, mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi guru-guru yang mengajar mata pelajaran ekonomi dan akuntansi. Karena aplikasi komputer akuntansi yang diajarkan sangat simpel dan praktis, sehingga bisa diaplikasi langsung saat para guru tersebut mengajarkan ilmu akuntansi kepada para siswanya.
“Saya kira ini sangat bagus dan mampu memperkaya wawasan para guru, yang tergabung dalam Musyarawarah Guru Mata Pelajaran (GPMP) Ekonomi dan Akuntansi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Banjarmasin. Karena bisa memberikan motivasi siswanya untuk terus meminati akuntansi hingga masuk perguruan tinggi atau dunia kerja,” kata Nurul Qalbiah, yang sehari-hari Ketua Program Studi D3 Akuntansi, Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin.
Kegiatan sendiri sambung Nurul Qalbiah, selain turut mendukung program pemerintah dalam hal peningkatan kapasitas guru-guru khususnya mengajar studi ekonomi dan akuntansi, namun juga sebagai salah satu Tri Dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Untuk kegiatan kali ini pihaknya mengandeng Kantor Kementerian Agama Kota Banjarmasin, dengan melibatkan 22 guru dari sekolah negeri maupun swasta yang ada di Banjarmasin.