Kalseltenginfo.com, Martapura – Akhirnya tersangka penganiayaan AB (28) berhasil dibekuk tim gabungan di Desa Gudang Hirang Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar, Rabu dinihari (24/5/2023) sekitar pukul 02 30 WITA.
Tersangka diketahui warga Jalan Martapura Lama Desa Gudang Hirang Kecanatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar, terbukti telah menganiaya korban M Riskianur alias Barnol (25), tetangganya sendiri hingga berujung kematian. Korban mengalami luka di leher dan wajah, akibat sabetan senjata tajam (sajam) jenis parang.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Sungai Tabuk Iptu Andi Pratekno, SH saat dikonfirmasi membenarkan telah mengamankan tersangka dan penyebab pastinya masih didalami.
Perkelahian terjadi Selasa malam (23/5) 2023) sekitar pukul 23.30 WITA, di Jalan Martapura Lama Desa Gudang Hirang Kec. Sungai Tabuk Kab. Banjar. Saat itu tersangka mengantarkan korban pulang ke rumahnya, tak tahu kenapa ketika hampir tiba, korban memarahi tersangka dengan kata-kata kasar dan sempat memukul serta melukai tersangka. Tak terima atas perbuatan korban, tersangka pulang ke rumah mengambil sajam jenis parang dan kembali mencari korban.
Saat bertemu, tanpa basa-basi tersangka langsung menebaskan parangnya berkali-kali ke tubuh korban, mengenai leher dan wajah, sampai korban tak bergerak lagi.
Tak lama mengumpulkan para saksi yang mengetahui kejadian tersebut tim gabungan terdiri dari Unit Resmob Polres Banjar, Unit Kamneg Polres Banjar, dan Unit Reskrim Polsek Sungai Tabuk, langsung bergerak meringkus tersangka yang masih tidur dirumahnya.
Dari pengakuan tersangka AB, memang dirinya dan korban masih dalam pengaruh alkohol, setelah pesta miras ditempat yang berbeda. Ketika ingin pulang, ia bertemu dengan korban di jalan dan langsung menawarkan tumpangan, lantaran rumah saya tak jauh dari rumah korban. Sesampainya didepan rumah, tiba-tiba korban marah dan menusukan sajamnya ke leher saya.
Saya pun tak terima, langsung pulang mengambil parang dan mencari korban yang saat itu masih berada di depan rumahnya. Tanpa basa-basi langsung saya serang, hingga korban terluka dan tak berdaya. Setelah itu saya pulang ke rumah.
