Kalseltenginfo.com, Banjarmasin – Akhirnya, motif perkelahian di depan toko emas Jalan Pangeran Antasari terungkap. Jum’at (17/2/2023) sekitar pukul 11.00 WITA, pelaku perkelahian Murjani alias Imur (41) menyerahkan diri diantar keluarganya ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah.
Kedatangan pelaku warga Jalan Pekapuran Laut Banjarmasin Tengah ini langsung disambut oleh Kanit Reskrim Iptu Hendra Agustian Ginting, SE, MM. Pelaku juga menyerahkan barang bukti sebilah sajam belati lengkap dengan sarungnya yang digunakannya dalam perkelahian tersebut.
Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Pujie Firmansyah, SIK melalui Kanit Reskrim Iptu Hendra Agustian Ginting saat dikonfirmasi membenarkan bahwa tersangka telah menyerahkan diri dengan membawa barang bukti dan akan dikenakan Pasal 351 Ayat (2) KUHP.
Perkelahian terjadi Kamis malam (16/2/2023) sekitar pukul 19. 30 WITA, di Jalan Kolonel Sugiono Banjarmasin Tengah, mengakibatkan korban Yayah (36) mengalami beberapa luka tusuk dipunggung belakang dan harus menjalani rawat inap di RSUD Ulin Banjarmasin.
Sebelum kejadian, korban yang berada di dalam warung mendengar ada orang yang melempar batu ke atap seng warung. Korban langsung keluar dan melihat saksi Elang Suryanata alias Elang (24) warga Jalan Pangeran Antasari Gang Setia RT 01 Banjarmasin Tengah, sedang berdiri. Korban pun menghampirinya sambil berkata “Siapa yang melempar batu di atap warung”.
Tak terima dengan tuduhan korban, saksi Elang emosi dan mengambil sebatang kayu sambil berkata kepada korban “Kamu nuduh aku kah”. Korban pun langsung mengambil sebilah sajam dari dapur warung, dan kembali menghampiri saksi Elang, pada posisi berhadapan terjadi cekcok mulut, lalu saksi Elang pun pergi.
Namun hanya dalam hitungan menit saksi Elang kembali datang bersama tersangka Imur menggunakan sepeda motor dan langsung menghampiri korban. Saat mendekat, korban yang sudah dalam posisi memegang sajam langsung menusuk saksi Elang yang masih berada di atas sepeda motor berboncengan dengan tersangka Imur, mengenai bagian paha kiri. Tersangka Imur langsung turun dari sepeda motor dan mengambil sajam belati dari pinggangnya mengejar korban yang lari.
Saat dapat mengejar korban, sambil berlari tersangka Imur menusuk serta menyabetkan sajamnya secara membabi buta berkali-kali ke arah punggung belakang korban, hingga korban jatuh tergeletak di depan Toko Anton. Tak lama kemudian, warga sekitar berdatangan dan membawa korban ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan pertolongan medis. Korban mengalami beberapa mata luka tusuk di punggung belakang dan harus menjalani rawat inap
Etikat baik dari tersangka yang juga mengalami luka dibagian hidung ini, langsung menyerahkan diri dengan membawa barang bukti sajam belati yang digunakannya untuk melukai korban.
